Indonesia Butuh Waktu

Heeii kawan, kalian gak malu Indonesia kalah dari Qatar? Terutama buat para supporter gaul Indonesia yang datang ke GBK pas lagi zamannya Indonesia menang terus di AFF, hahhaa.. Jujur, gue sebagai rakyat Indonesia gak malau sama penampilan mereka, mereka itu manusia dari Indonesia pula. Mungkin dari skill individu sama kerjasama antar lini serta pemanfaatan usaha dan peluang Indonesia masih kalah dari Qatar. Jangan dilihat dari segi kemampuan, karena kita masih kalah, namun lihatlah dari semangat yang ditampilkan Indonesia serta determinasi mereka saat menyerang. Kalian melihat kan saat Indonesia tertinggal namun mereka dapat terus mengimbanginya. Tidak usah jauh juah melihat dari papan skor kekalahan namun lihatlah dari segi kemajuan teknik serta kerjasama tim. Jika gue berpendapat, teknik serta kualitas tim yang dibangun Wim Rijsbergen, jga gak kalah dari tim yang dibangun Alfred Riedl, meski Wim juga harus mengakui kalau tim yang dibesutnya ini bukanlah tim yang ia biasa besut.

Mungkin peluang Indonesia menuju putaran kualifikasi Piala Dunia tingkat Asia makin berat dan sangat sulit untuk meraih kemenangan di 3 laga sisa. Mengingat Indonesia belum meraih kemenangan satupun dan hanya mencetak 2 gol..

Gue sebagai remaja Indonesia gak mau banyak komentar/kritik soal Timnas, yang gue inginkan hanya satu, Indonesia dapt menunjukkan tajinya sebagai juara meski hanya se Asia Tenggara, atau mungkin se Asia.. Wooww..
dan untuk Gonzales, gue seneng banget dia masih tajem insting golnya, meski gol gol yang diciptakannya tidak indah indah dan berskill tinggi seperti gol gol yang diciptakan saat turnamen AFF, namun 2 golnya sempat membuat Idonesia kembali bersemangat dalam mencetak gol
Gue dari SiulSrengseng mempunyai pesan untuk supporter:
"Kalian tidak perlu merasa kecewa dengan kekalahan timnas, tidak perlu ada demo untuk timnas dan PSSI, jangan memberikan tekanan yang lebih pada mereka. Mereka (timnas) butuh waktu untuk berjaya, gue meihat dari beberapa informasi di Internet kalau timnas muda kita justru lebih baik daripada timnas kita sekarang, jadi kita tunggu saja saat mereka (muda-mudi)  berlaga di ajang yang sama"
Dan pesan untuk PSSI:
Hanya kalian yang punya kekuasaan lebih untuk mengurus sepakbola kami, jangan engkau hempaskan segala apa yang telah kami raih. Kami hanya ingin melihat timnas kami berjaya. Kami percaya kalian (PSSI) sekarang mampu mengangkat prestasi Indonesia"

Glory Glory Indonesia!!!